EFriends, pernah mendengar tentang legenda Malin Kundang dari Sumatera Barat? Legenda ini memberitahu kita tentang azab yang diterima oleh Malin Kundang saat ia durhaka kepada ibu kandung-nya sendiri. Penasaran?
Selain mendapat pesan berharga, kamu bisa belajar bahasa Inggris melalui EFolklore Malin Kundang. EFriends dapat mempelajari Singular dan Plural Noun yang ada di dalam cerita Malin Kundang.
Singular dan Plural Noun merupakan kata benda yang dapat dihitung (countable noun) yang berjumlah satu (singular) atau jamak (plural).
HORE! Kamu dapat kelas demo GRATIS!
Isi data dirimu pada kolom di bawah ini, dan dapatkan kesempatan untuk mendapat voucher kelas demo GRATIS!* Buruan, penawaran terbatas!
Singular Noun adalah countable noun yang berjumlah satu. Sedangkan Plural Noun adalah countable noun yang jumlahnya lebih dari satu atau jamak.
Ciri-ciri singular noun adalah biasanya terdapat penambahan artikel a atau an.
A digunakan untuk singular noun yang diawali dengan suara konsonan meskipun huruf awalannya merupakan huruf vokal.
Contoh:
A car dibaca /ə/ /kɑː/
A pen dibaca /ə/ /pɛn/
A user dibaca /ə/ /ˈjuːzə/ -> user dibaca /ˈjuːzə/ meskipun huruf awalannya merupakan huruf vokal. Oleh karena itu, artikel yang digunakan adalah a.
An digunakan untuk singular noun yang diawali dengan suara vokal meskipun huruf awalannya merupakan huruf konsonan.
Contoh:
An apple dibaca /ən/ /ˈap(ə)l/
An orange dibaca /ən/ /ˈɒrɪn(d)ʒ/
An hour dibaca /ən/ /ˈaʊə/ -> hour dibaca /ˈaʊə/ meskipun huruf awalannya merupakan huruf konsonan. Oleh karena itu, artikel yang digunakan adalah an
EFriends harus ingat, bahwa artikel a dan an hanya dapat digunakan untuk countable noun ya. Artikel a dan an tidak bisa digunakan untuk uncountable noun. Contoh penggunaan a dan an yang salah: A water, a honey
Ciri-ciri dari plural noun adalah terdapat penambahan -s, -es, -ies atau -ves di akhir kata benda.
Contohnya:
Singular
Apple
Photo
Bottle
Baby
Lady
Wolf
Knife
Plural
Apples
Photos
Bottles
Babies
Ladies
Wolves
Knives
Namun, ada juga plural noun yang tidak bisa ditambahkan -s, -es, -ies atau -ves. Inilah yang disebut dengan irregular plural.
Contohnya:
Singular
Man
Woman
Child
Tooth
Foot
Ox
Goose
Plural
Men
Women
Children
Teeth
Feet
Oxen
Geese
Sama seperti artikel a dan an, bentuk plural hanya dapat digunakan untuk countable noun ya. Contoh penggunaan plural yang salah: waters, monies, syrups.
Nah, apa saja sih singular dan plural yang ada di EFolklore Malin Kundang? Simak penjelasan berikut, yuk!
Contoh Singular Noun dan Plural Noun
Singular Noun
A long time ago there was a child named Malin Kundang who lived with his poor father and mother.
Di dalam kalimat ini, terdapat 3 singular noun; yaitu child (anak), father (ayah), dan mother (ibu)
They lived in a village on the beach
Di dalam kalimat ini, terdapat 2 singular noun; yaitu village (desa) dan beach (pantai)
It was a small and quite place, but many people had migrated to the city to find more money
Di dalam kalimat ini, terdapat 2 singular noun yaitu; place (tempat) dan city (kota)
All he did every day was just chase the only chicken his parents owned
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 singular noun; yaitu chicken (ayam)
It is said that the neighbouring country is prosperous and making money there is very easy
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 singular noun; yaitu country (negara)
He tripped over a stone and fell very hard
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 singular noun; yaitu stone (batu)
This wound will heal, but the scar will remain
Di dalam kalimat ini, terdapat 2 singular noun; yaitu wound (luka) dan scar (bekas luka)
Unnoticed, Malin was now a handsome and strong young man
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 singular noun; yaitu man (lelaki dewasa)
He sneaked into the ship and hid in a wooden chest
Di dalam kalimat ini, terdapat 2 singular noun; yaitu ship (kapal) dan chest (peti)
The port was large and crowded
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 singular noun; yaitu port (pelabuhan)
Malin kundang’s wife saw an old woman who ran to them and shouting
Di dalam kalimat ini, terdapat 2 singular noun; yaitu wife (istri) dan woman (perempuan)
Malin Kundang was nervous, he didn’t want his wife to find out that he came from a poor family
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 singular noun; yaitu family (keluarga)
I don’t know honey, maybe just an old beggar asking for alms
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 singular noun; yaitu beggar (pengemis)
His mother cried and with a sad voice said
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 singular noun; yaitu voice (suara)
Plural noun
It was a small and quite place, but many people had migrated to the city to find more money
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 plural noun; yaitu people (orang). Bentuk singular dari people adalah person.
There wasn’t much to do in their village, the land was arid, and the fish in the sea were not plentiful
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 plural noun; yaitu fish (ikan). Bentuk singular dari fish adalah fish.
Malin Kundang’s father immediately boarded the ship with the other residents who wanted to migrate.
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 plural noun; yaitu residents (penduduk). Bentuk singular dari residents adalah resident.
The shipped sailed but in the middle of the sea, pirates stopped and hijacked the ship.
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 plural noun; yaitu pirates (perompak). Bentuk singular dari pirates adalah pirate.
Malin became even madder, he told his bodyguards to take away his mother who was sobbing
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 plural noun; yaitu bodyguards (pengawal). Bentuk singular dari bodyguards adalah bodyguard.
His mother heard Malin Kundang’s words, she was saddened
Di dalam kalimat ini, terdapat 1 plural noun; yaitu words (kata-kata). Bentuk singular dari words adalah word.
Nah, EFriends sudah bisa memahami perbedaan antara singular dan plural noun kan? Selain mengetahui cerita daerah Indonesia, sahabat EF juga dapat meningkatkan kemampuan bahasa Inggris melalui EFolklore.
Terakhir update artikel : 27-05-2021