Liburan keluarga selalu menjadi momen yang paling dinanti. Selain menjadi waktu bersama orang tercinta, liburan juga kesempatan emas untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari. Namun, di sisi lain, merencanakan liburan justru bisa menjadi sumber stres bagi banyak Parents.
Mulai dari menyusun itinerary, menghitung pengeluaran, hingga menyiapkan perlengkapan, semuanya bisa terasa rumit. Tapi tenang saja, ada cara agar liburan keluarga tetap menyenangkan tanpa membuat kepala pusing. Yuk, simak beberapa tips berikut ini!
Rencanakan Itinerary yang Fleksibel
Pertama-tama, penting untuk menyusun rencana perjalanan yang tidak terlalu kaku. Liburan bersama keluarga, terutama jika membawa anak, kamu perlu memiliki jadwal yang fleksibel. Hindari membuat itinerary yang terlalu padat. Cobalah lebih baik fokus pada kualitas setiap pengalaman.
Sebagai contoh, Parents bisa memilih 2–3 tempat tujuan utama, lalu sisipkan waktu istirahat. Anak-anak biasanya memerlukan waktu tidur yang lebih lama dariapada orang dewasa. Jadi, pastikan jadwal tidak terlalu ketat.
Selain itu, pertimbangkan juga faktor cuaca dan kondisi lokasi. Misalnya, jika ingin berkunjung ke pantai atau taman bermain luar ruangan, pastikan untuk mengecek prakiraan cuaca terlebih dahulu. Siapkan juga rencana cadangan jika terjadi hujan atau hal tak terduga lainnya.
Dengan itinerary yang fleksibel, tekanan akan berkurang, dan semua anggota keluarga bisa menikmati liburan dengan lebih nyaman.
Susun Anggaran yang Realistis
Selanjutnya, jangan abaikan soal anggaran. Salah satu penyebab utama stres saat liburan adalah pengeluaran yang membengkak. Untuk menghindari hal ini, mulailah dengan membuat daftar kebutuhan seperti transportasi, penginapan, makanan, tiket masuk tempat wisata, hingga oleh-oleh. Selain itu, manfaatkan promo dan diskon yang tersedia di platform perjalanan.
Jangan lupa juga untuk menyisihkan dana cadangan untuk keperluan tak terduga, seperti berobat atau biaya darurat lainnya. Dengan anggaran yang sudah terencana, Parents bisa merasa lebih tenang dan fokus menikmati waktu bersama keluarga.
Persiapkan Perlengkapan Secara Efisien
Berikutnya, soal packing. Ini sering jadi bagian paling melelahkan, tapi bisa diatasi dengan strategi yang tepat. Bawa hanya barang-barang penting dan hindari membawa terlalu banyak pakaian atau perlengkapan yang tidak dibutuhkan.
Untuk anak-anak, siapkan mainan kecil, buku gambar, atau camilan favorit agar perjalanan terasa lebih menyenangkan. Jika tujuan liburan adalah tempat terbuka, jangan lupa membawa sunblock, topi, kacamata hitam, dan sandal yang nyaman.
Selain itu, pastikan juga membawa obat pribadi dan perlengkapan P3K. Persiapan yang matang akan membuat liburan keluarga berjalan lebih lancar dan minim gangguan.
Liburan Bebas Gadget? Bisa Dicoba!
Agar liburan keluarga terasa berkualitas, cobalah membatasi penggunaan gadget selama perjalanan. Bukan berarti melarang sepenuhnya, tetapi tujuannya agar interaksi antaranggota keluarga menjadi lebih dekat dan hangat.
Sebagai gantinya, lakukan aktivitas seru seperti bermain permainan, hunting foto, atau sekadar mengobrol santai di penginapan. Ajak anak-anak menikmati pemandangan sekitar secara langsung, bukan hanya dari layar gawai.
Jangan Terburu-Buru, Nikmati Setiap Momen
Kadang, keinginan untuk mengunjungi banyak tempat membuat liburan terasa seperti maraton. Padahal, inti dari liburan adalah menikmati waktu bersama keluarga dengan santai.
Maka dari itu, jangan ragu untuk memperlambat langkah. Cicipi makanan lokal, ngobrol dengan warga setempat, atau duduk santai sambil menikmati suasana. Sering kali, justru momen-momen kecil seperti ini yang paling membekas di hati.
Libatkan Semua Anggota Keluarga
Liburan yang sukses adalah liburan yang direncanakan bersama. Ajak semua anggota keluarga, termasuk anak-anak, untuk ikut berdiskusi memilih destinasi atau aktivitas. Dengan begitu, semua orang akan merasa lebih terlibat dan bersemangat menjalani liburan.
Berikan juga penjelasan singkat kepada anak-anak mengenai apa yang akan dilakukan, kapan harus bangun, dan kegiatan apa yang menanti mereka. Ini bisa membantu mengurangi kebingungan atau tantrum di perjalanan.
Parents, merencanakan liburan keluarga memang butuh persiapan yang matang. Tapi bukan berarti harus bikin stres. Dengan itinerary yang fleksibel, anggaran yang realistis, perlengkapan yang praktis, serta komunikasi yang baik antar anggota keluarga, liburan bisa menjadi pengalaman tak terlupakan.
Waktu liburan juga bisa dimanfaatkan dengan belajar bahasa Inggris lho! Yuk, daftarkan si kecil di sekolah English 1 terdekat. Si kecil juga bisa ikut kelas percobaan di English 1, agar makin mahir berbahasa inggris! Ada LifeClub yang berisi kegiatan seru, seperti cooking class, painting class, robotics, and many more! Guru-guru yang profesional, juga akan membantu si kecil merasakan pengalaman serunya belajar sambil bermain di English 1!
