Free trial class
Coba 1 sesi kelas Small Stars dan temukan serunya belajar di English 1!
*S&K berlaku
Dengan menekan tombol Daftar Sekarang, Anda menyetujui Kebijakan Privasi English 1 serta bersedia menerima informasi penawaran terkait produk dari English 1.
Kursus Bahasa Inggris untuk Anak Usia 3-6 Tahun
Small Stars adalah program inovatif yang dirancang khusus untuk memperkenalkan Bahasa Inggris dengan mengoptimalkan kemampuan anak-anak di masa golden age. Belajar melalui kegiatan interaktif sambil mengasah kemampuan kognitif, kreativitas, dan keterampilan sosial mereka.
My First
Lesson
Keunggulan
Kelas Small Stars
Small Stars adalah program bahasa Inggris yang inovatif danterstruktur dari EF, belajar bahasa inggris untuk anak ini dirancang khusus untuk anak usia 3 sampai 6tahun. Sebagai siswa EF, anak Anda akan belajar mengikuti salah satu dari empat buku kursus kamiyang menyenangkan dan mendapatkan permulaan untuk belajar bahasa Inggris dengan percaya diri sambil mengembangkan keterampilan sosial dan kognitif mereka secara umum.


Mendorong kemampuan bahasa dan kreativitas
Siswa belajar bahasa sambil mengembangkan kreativitas melalui proyek seni dan bercerita.

Melatih keterampilan sosial dan kolaborasi
Kegiatan kolaboratif membantu siswa belajar berkomunikasi dan bekerja sama secara efektif.

Mengasah perkembangan motorik dan koordinasi
Tugas dan permainan interaktif meningkatkan keterampilan motorik dan koordinasi siswa.
Intip Keseruan di Kelas Small Stars

Interaktif dan Permainan Bahasa

Belajar Kosakata

Melalui Lagu dan Permainan
Pencapaian di Akhir Program
Mendengarkan dan Berbicara
Saat belajar di English 1, siswa terlibat dalam lingkungan yang 100% berbahasa Inggris. Pendekatan melalui metode Total Physical Response (TPR) yang dilakukan guru membantu siswa menghubungkan bahasa lisan dengan gerakan fisik, yang melibatkan otak kanan mereka. Hasilnya, metode ini mempermudah siswa mengingat kosakata dan frasa, mengurangi stres, dan meningkatkan efektivitas keseluruhan pengalaman belajar berbicara.
Membaca
Menggunakan memori visual untuk mengenali huruf, kata, dan angka, anak akan belajar keterampilan seperti decoding dan blending yang dapat membantu mereka belajar cara melafalkan dan membaca kata-kata secara mandiri. Di level lanjutan, mereka akan membangun keterampilan membaca yang lebih kompleks seperti mengenali digraf, vokal panjang dan pendek, pola ejaan, hingga mereka mampu membaca kalimat pendek dengan pengucapan dan intonasi yang benar
Menulis
Kemampuan untuk belajar menulis sendiri berhubungan langsung dengan pembelajaran phonics yang dilakukan melalui kegiatan kreatif yang fokus melatih motorik halus. Siswa mampu untuk menirukan bentuk huruf secara baik dan benar, hingga menuliskan kalimat singkat sendiri.
Saat belajar di English 1, siswa terlibat dalam lingkungan yang 100% berbahasa Inggris. Melalui metode Total Physical Response (TPR) yang dilakukan guru membantu menghubungkan bahasa lisan dengan gerakan fisik, yang melibatkan otak kanan. Hasilnya, metode ini mempermudah siswa mengingat kosakata dan frasa, mengurangi stres, dan meningkatkan efektivitas keseluruhan pengalaman belajar berbicara.
Siswa akan mempelajari
1
Phonics (bunyi) dan suku kata
Materi kursus didesain melalui riset mendalam mengenai bagaimana anak mengembangkan kemampuan berbahasa di usia dini dan bagaimana mereka mempertahankannya hingga dewasa.
2
Kata dan frase singkat
Materi kursus didesain melalui riset mendalam mengenai bagaimana anak mengembangkan kemampuan berbahasa di usia dini dan bagaimana mereka mempertahankannya hingga dewasa.
3
3. Kalimat dan percakapan singkat
Materi kursus didesain melalui riset mendalam mengenai bagaimana anak mengembangkan kemampuan berbahasa di usia dini dan bagaimana mereka mempertahankannya hingga dewasa.
Menggunakan memori visual untuk mengenali huruf, kata, dan angka, anak akan belajar keterampilan seperti decoding dan blending. Hal ini akan membantu mereka belajar cara melafalkan dan membaca kata-kata secara mandiri. Selanjutnya, belajar membangun keterampilan membaca seperti mengenali digraf, vokal panjang dan pendek, pola ejaan, hingga mereka mampu membaca kalimat dengan pengucapan dan intonasi yang benar.
Kemampuan belajar menulis sendiri berhubungan langsung dengan pembelajaran phonics yang dilakukan melalui kegiatan kreatif yang fokus melatih motorik halus. Siswa mampu menirukan bentuk huruf secara baik dan benar, hingga menuliskan kalimat singkat sendiri.


